Mendaftarlah

Rwanda, Akademi Ilmu Pengetahuan Rwanda (RAS)

Akademi Ilmu Pengetahuan Rwanda telah menjadi Anggota ISC sejak 2024.

Proyek pendirian Akademi Ilmu Pengetahuan Rwanda (RAS) dimulai pada bulan Juli 2013 di bawah naungan Kementerian Pendidikan dengan dukungan dari Akademi Ilmu Pengetahuan Dunia (TWAS) dan Akademi Ilmu Pengetahuan Afrika (AAS)Kemudian disarankan agar Akademi didirikan sebagai badan independen yang terdaftar di bawah Dewan Tata Kelola Rwanda (RGB) dan dengan dukungan awal dari Pemerintah Rwanda (GOR) dan dukungan berkelanjutan dari GoR, yang menurun seiring waktu.

Berdasarkan saran ini, Rwanda Academy of Sciences (RAS) telah didirikan pada tanggal 28 Oktober 2016 dan didaftarkan oleh Rwanda Governance Board sebagai National Non-Governmental Organization (NGO) yang baru. RAS juga baru-baru ini diterima (2018) sebagai Anggota Jaringan Akademi Sains Afrika (NASAC).

Misi & Visi

Untuk memajukan ilmu pengetahuan melalui:

  • Berkontribusi dalam penyusunan standar penelitian ilmiah di Rwanda dalam upaya mencapai keunggulan dalam Ilmu Pengetahuan.
  • Advokasi untuk pendanaan penelitian dan pendidikan.
  • Untuk melakukan studi yang sistematis dan berbasis bukti mengenai program prioritas nasional, menghasilkan laporan resmi yang memiliki dampak signifikan terhadap pembuatan kebijakan.
  • Untuk mendukung pengembangan kapasitas ilmuwan dan peneliti nasional guna membangun dan mempertahankan standar usaha yang tinggi di semua bidang seni dan sains.
  • Untuk membangun saluran akses ke Barang Publik Intelektual (IPG) nasional, regional, dan internasional guna meningkatkan dan mempercepat pengembangan basis pengetahuan ilmiah melalui kemitraan dengan jaringan pengetahuan dan masyarakat ilmiah lokal, regional, dan internasional.
  • Untuk mempromosikan budaya keunggulan ilmiah dengan menetapkan skema penghargaan rutin sebagai pengakuan atas pencapaian luar biasa dalam sains.
  • Untuk mengadvokasi pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tepat, aman dan etis dalam pembangunan nasional.
  • Untuk memobilisasi sumber pendanaan yang beragam demi fungsi dan pertumbuhan Ilmu Pengetahuan yang berkelanjutan.

Foto oleh Payam Moin Afshari on Unsplash